Plat B dan D Mendominasi, Puncak Arus Mudik Diprediksi H-1 Lebaran
Sedayu, (bantul.sorot.co)--Arus mudik lebaran 2018 pada H-4 terpantau mengalami peningkatan. Dari catatan Pos Pam Sedayu, peningkatan arus mudik yang melintas di Jalan Wates naik sekitar 10 %. Dari evaluasi petugas Pospam Sedayu ditahun-tahun sebelumnya, arus pemudik meningkat tajam diprediksi H-1 lebaran.
Kaposjaga Pospam Sedayu, Ipda Badri mengatakan, dari pantauannya arus pemudik berangsur-angsur mengalami kenaikan signifikan mulai H-4 lebaran. Sementara itu, kendaraan yang melintas di salah satu pintu gerbang menuju DIY dan Jawa Tengah tersebut, didominasi mobil pribadi berplat B dan D.
Selain itu, dari pengamatan petugas Pospam Sedayu kendaraan jenis bus berkapasitas 50-55 kursi juga mengalami kenaikan.
"Kalau pagi sekitar jam 06.00 WIB-09.00 WIB ada peningkatan signifikan. Setelah jam sembilan (09.00 WIB) sudah landai. Mengalami peningkatan lagi mulai jam 16.00 WIB sampai jam 18.00 WIB sudah nampak peningkatan yang berarti. Setelah itu ada lagi peningkatan jam 21.00 WIB sampai dini hari jam 01.00 WIB, jam 02.00 WIB sampai paginya," ujarnya kepada sorot.co, Senin (11/06) malam.
Badri menyampaikan, dari evaluasi petugas Pospam Sedayu puncak arus mudik biasanya terjadi pada H-1 dan hari H perayaan lebaran. Lanjut Badri, arus masih mengalami kepadatan pada H+1 sampai H+3. Pasalnya, masyarakat pada hari tersebut sedang menggelar tradisi anjangsana.
Untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas, pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi rekayasa lalu lintas diantaranya kendaraan akan dialihkan melalui jalur alternatif. Selain itu, personil Pospam berjumlah 29 orang bakal terjun langsung mengurai arus lalu lintas.
"Apabila jalan Wates terjadi kemacetan, dari arah barat dari Jakarta mau ke DIY-Jawa Tengah, diarahkan ke simpang Godean, Sleman ke Gedongan langsung ke timur nanti ketemu ring road. Kendaraan dari arah timur (Jalan Wates) diarahkan ke jalur selatan Pajangan-Srandakan nanti ketemu Congot, Kulonprogo," tandasnya.
