Evaluasi PPBMP, Seluruh Dukuh di Bantul Diminta Fokus pada 3 Program Prioritas
Pemerintahan

Evaluasi PPBMP, Seluruh Dukuh di Bantul Diminta Fokus pada 3 Program Prioritas

Bantul, (bantul.sorot.co)--Kabupaten Bantul kembali menggelar evaluasi untuk Program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Padukuhan (PPBMP). Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mempertimbangkan pelaksanaan kucuran dana sebesar Rp 50 juta per padukuhan dalam PPBMP di lapangan.

PPBMP itu tujuannya memang untuk pembangunan non fisik. Jadi mari kita lihat lagi seperti apa pelaksanaannya tahun ini. Dana Rp 50 juta per padukuhan harus bisa dimanfaatkan dalam tiga sektor prioritas, yakni pendidikan usia dini, lingkungan hidup, dan kesehatan,” terang Halim di hadapan lurah dan dukuh se Kabupaten Bantul yang hadir dalam monitoring dan evaluasi PPBMP, pada Kamis (9/11/2023) dan Jumat (10/11/2023).

Halim menegaskan tiga sektor prioritas dalam program tersebut, sejalan dengan cita-cita Kabupaten Bantul untuk menjadi Kabupaten Layak Anak, Bantul Bersih Sampah, serta menurunkan angka stunting. Bupati merasa perlu berdialog langsung dengan lurah dan dukuh agar penggunaan PPBMP tepat guna. 

Dalam sesi diskusi, sejumlah dukuh dan lurah menyampaikan pengalaman terkait penggunaan dana PPBMP di wilayah mereka. Salah satunya perihal penggunaan dana PPBMP di luar tiga program prioritas.

Menyikapi hal tersebut, Bupati menyadari adanya kebutuhan lain di setiap padukuhan dan kondisi yang beragam. Meskipun demikian, Halim menekankan bahwa PPBMP saat ini harus difokuskan pada tiga program prioritas. Terhadap usulan dan masukan yang diajukan, Pemerintah Kabupaten Bantul akan melakukan kajian ulang untuk mencari solusi terbaik.

Selain kegiatan monitoring dan evaluasi PPBMP, acara tersebut juga melibatkan penyerahan pagu indikatif bantuan keuangan untuk tahun anggaran 2024.