Bantul Raih Dua Penghargaan dalam Rakornas Transmigrasi Tahun 2023
Pemerintahan

Bantul Raih Dua Penghargaan dalam Rakornas Transmigrasi Tahun 2023

Depok, (bantul.sorot.co)--Dalam rapat koordinasi nasional (Rakornas) transmigrasi tahun 2023 yang diselenggarakan di Grha Sabha Pramana pada Selasa (16/5/2023), Bantul berhasil meraih dua penghargaan prestisius sekaligus. Penghargaan tersebut berupa piagam serta Lencana Bhakti Transmigrasi yang diberikan sebagai pengakuan atas kontribusi serta kerja keras Bantul dalam menyukseskan program transmigrasi.

Penghargaan tersebut secara resmi diserahkan oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar, dan diterima langsung oleh Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih. Prestasi ini menggambarkan kesungguhan Bantul dalam mendorong keberhasilan program transmigrasi yang juga memiliki peran penting dalam pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia. Program transmigrasi ini memberikan peluang baru bagi masyarakat dengan meningkatkan kesempatan kerja dan usaha, sehingga berdampak positif terhadap kesejahteraan mereka.

Sesuai dengan tema yang diangkat dalam rakornas tahun ini, yakni Transmigrasi Modern untuk Indonesia Sejahtera, Abdul Halim Iskandar menegaskan bahwa transmigrasi memiliki peran kunci dalam meratakan pembangunan di tanah air. Sejauh ini, beberapa daerah di Indonesia yang dulunya terisolir dan tertinggal kini mengalami kemajuan pesat berkat suksesnya program transmigrasi.

Tidak hanya pihak kementerian yang mengusung semangat ini, Suratman, inisiator konseptor transpolitan KLMB Fakultas Geografi UGM, juga menyatakan bahwa transmigrasi modern sangat relevan dengan empat pilar visi Indonesia 2045.

Dari empat pilar yang ada, perlu terobosan berupa pembangunan kawasan transmigrasi transpolitan untuk Indonesia Emas. Dengan demikian, ekonomi semakin maju, tidak ada kesenjangan wilayah, masyarakat sejahtera, serta terbentuknya pemerintah yang baik. Sudah banyak contoh bangsa besar yang berhasil karena migrasi. Seperti di Amerika maupun Eropa. Dan Indonesia juga pasti bisa,” ungkapnya.